PLN Berau Janji Jaga Keandalan Listrik Saat Ramadan, Namun Pemadaman Masih Sering Terjadi

BERAU– Baru dua hari memasuki bulan Ramadan, masyarakat di Berau sudah mengalami gangguan listrik. Bahkan, dalam sehari, sudah terjadi dua kali pemadaman listrik. Hal ini memicu kekhawatiran, padahal sebelumnya manajer PLN UP3 Berau, Rizki Rhamdan Yusup, memastikan bahwa pihaknya telah melakukan perawatan menyeluruh terhadap pembangkit listrik di Berau.
Beberapa waktu lalu, Rizki menyatakan bahwa PLN UP3 Berau telah melakukan pemeliharaan preventif dan perawatan infrastruktur jaringan sebagai langkah untuk mengurangi risiko gangguan, terutama saat beban listrik meningkat selama bulan puasa. Ia bahkan menjamin bahwa keandalan pasokan listrik di Berau akan terjaga selama Ramadan.
“PLN UP3 Berau telah melakukan pemeliharaan preventif dan perawatan infrastruktur jaringan yang bertujuan untuk mengurangi risiko gangguan saat beban listrik meningkat selama bulan puasa. Kami juga menyiapkan tim khusus, Tim Siaga Kelistrikan RAFI (Ramadan dan Idul Fitri), yang bertugas 24 jam untuk menangani permasalahan teknis yang sewaktu-waktu dapat terjadi,” ujarnya.
Rizki menjelaskan, Tim Siaga RAFI ini mirip dengan tim taktis pada saat Pilkada, yang ditempatkan di berbagai titik strategis untuk mempercepat respon pemulihan kelistrikan. Menurutnya, kondisi kelistrikan di Berau saat ini masih dalam status siaga, dengan meningkatnya pertumbuhan konsumsi listrik akibat pertumbuhan jumlah pelanggan dan ekonomi.
Namun, meskipun berbagai langkah sudah diambil, gangguan listrik masih terjadi, dan warga Berau berharap komitmen PLN untuk menjaga keandalan pasokan listrik selama Ramadan dapat terwujud. Mereka berharap agar pemadaman tidak terjadi lagi dan kelistrikan di wilayah tersebut tetap stabil selama bulan suci ini.
“Kami berharap tidak ada lagi pemadaman listrik, tapi kalau kendala itu memang harus terjadi, semoga PLN bisa segera menanganinya tanpa berlarut-larut. Apalagi ini bulan puasa, masyarakat sangat berharap keandalan listrik di Berau ini benar-benar terjaga agar aktivitas berjalan lancar,” ucap Merry Susanti, salah seorang electrizen di Kota Tanjung Redeb. (ndp)
Editor: Marta